Wednesday 28 April 2010

(jangan bilang) Anda Belum Pernah Memandikan Dia

Mandi memandikan, mungkin akan dilihat sebagian orang sebagai sebuah aktifitas yang menyangkut privasi dan dilakukan secara pribadi.
Namun, bagaimana ceritanya jika aktifitas mandi dilakukan di muka umum?????

Sabtu malam, seorang pacar teman saya berulang tahun, kita sebut saya 'Bunga'. Teman saya, sebut saja 'Ran' turut merayakan ulang tahunnya dengan memegang sebuah kue yang berhiaskan angka dan kemudian akan ditiup oleh Bunga.
Setelah acara tiup lilin, saya sudah berniat akan menggambari Bunga dengan busa ulangtahun (kebiasaan buruk untuk selalu ingin mengerjai orang yang ulangtahun). Namun, tentu saja saya mencari waktu yang tepat untuk mulai mengerjain Bunga.

Rupanya jalan saya dipermudah oleh Ran yang memecahkan telor tepat diatas kepada Bunga. Melihat kekacauan itu, dengan segera saya menggambar di badan Bunga dengan sukses. Dan berlanjutlah semua kekacauan yang lain, seperti mendatnya kopi, shampoo, dan tepung di tubuh Bunga.

Kekacauan segera harus berakhir dengan makin kacaunya tubuh si Bunga dengan semua ramuan yang kami buat. Ahirnya, diambilah selang air yang mengalirkan air, membuat keadaan semakin ricuh.

Pada akhirnya, kekacauan yang sudah terjadi selama berabad- abad (lebay!) itu diakhiri dengan adengan yang cukup FANTASTIS. Dan adegan itu terjadi didepan mata kami, semua teman- teman yang menghadiri acara ulang tahun itu. Ran memandikan Bunga!!!!!!! Waw!!!!


(Untuk memperbaiki nama sang Ran, saya klarifikasi langsung. Sang Ran memandikan Bunga dengan menggunakan selang air yang menyala. Di jalanan depan rumah Bunga. Dan mereka tetap menggunakan pakaian yang lengkap. Sebenarnya bisa kita sebut dengan 'menyemprot air ke Bunga'.)

2 comments: